Memahami Wanita
Sebagai sesama wanita seringkali terasa kewalahan dalam menghadapi wanita. Perasa, kata yang pantas sebagai dasar untuk mendefinisikan seorang wanita. Yah, mengapa hal tersebut begitu gampangnya aku ungkapkan? Karena aku wanita dan sedang memahami wanita secara keseluruhan. Posisi sebagai pemimpin redaksi dimana semuanya banyak wanitanya aku sendiri merasa kewalahan, entah yang baperan malesan dan yang lainnya aku harus menghadapi semua itu. Dan yang paling mengkonyolkan aku adalah tipe orang pelupa dan tidak perasa. Lantas bagaimana aku menghadapi wanita? 1. Selalu mengambil timing yang pas Wanita pada saat itu sedang marah, aku memposisikan diri sebagai pendengar yang baik. Biarlah dia mengungkapkan kemarahannya walaupun sangat menyakitkan pun tetap aku dengarkan, hal ini membuktikan bahwa aku menghargainya. Begitu dia sudah puas dengan semua omongannya tinggal aku menjelaskan kejadian dan permasalahan yang ada. Namun, hal ini dilakukan bila dia diam dan tidak menutup