Posts

Showing posts from 2016

Sebab Cantik itu Luka

Judul Buku : Cantik itu Luka Pengarang : Eka Kurniawan  Tebal hlm         : 539 Penerbit         : PT Gramedia Pustaka Utama Sebab cantik itu luka, begitulah pengakuan Krisan ketika dia terus dikejar pertanyaan yang sama oleh si Cantik, “kenapa kau menginginkanku?” yang awalnya hanya dijawab begitu sederhana. “Sebab aku mencintaimu,” karena baginya pertanyaan mengapa lebih sulit dijawab, untuk itu dia hanya menjawab pertanyaan bagaimana.  Akhir dari cerita novel yang ditulis Eka Kurniawan cukup membuktikan bahwa pada akhirnya rasa perempuan itu sama : baik yang buruk rupa maupun yang cantik. Berbicara soal cinta lagi, bahwa cinta memang sudah membutakan segalanya, apalagi soal kata ‘sejati’ mungkin tak akan terkalahkan apapun. Sering bergidik ketika bertemu, berjanji untuk terus membahagiakan sang kekasih. Begitulah yang terus dilakukan oleh Kamerad Kliwon, Maman Gendeng, ataupun Shodancho. Memang luarbiasa soal cinta.  Namun, aku sebagai pembaca pemula untuk ka

Memahami Wanita

Image
Sebagai sesama wanita seringkali terasa kewalahan dalam menghadapi wanita. Perasa, kata yang pantas sebagai dasar untuk mendefinisikan seorang wanita. Yah, mengapa hal tersebut begitu gampangnya aku ungkapkan? Karena aku wanita dan sedang memahami wanita secara keseluruhan. Posisi sebagai pemimpin redaksi dimana semuanya banyak wanitanya aku sendiri merasa kewalahan, entah yang baperan malesan dan yang lainnya aku harus menghadapi semua itu. Dan yang paling mengkonyolkan aku adalah tipe orang pelupa dan tidak perasa. Lantas bagaimana aku menghadapi wanita? 1.       Selalu mengambil timing yang pas Wanita pada saat itu sedang marah, aku memposisikan diri sebagai pendengar yang baik. Biarlah dia mengungkapkan kemarahannya walaupun sangat menyakitkan pun tetap aku dengarkan, hal ini membuktikan bahwa aku menghargainya. Begitu dia sudah puas dengan semua omongannya tinggal aku menjelaskan kejadian dan permasalahan yang ada. Namun, hal ini dilakukan bila dia diam dan tidak menutup

Akan Menyesal Jika Sudah Mengatakan Cinta Namun Ternyata

Image
Mengucapkan, aku mencintaimu atau aku jatuh cinta padamu atau hanya aku sedang mengagumimu pada seseorang merupakan hal wajar terjadi pada semua orang. Manusia diciptakan oleh Pencipta untuk berpasang-pasangan, wajar ketika ada sesuatu hal yang membuat tertarik antar jenis. Namun, hal ini akan menjadikan kamu menyesal ketika hal tersebut hanya: 1.     Kagum sesaat Terkadang perasaan memang tidak bisa dikontrol oleh akal karena, semuanya berasal dari hati. Bukankan sering sekali kamu mengungkapkan, rasa suka itu tidak bisa dijelaskan dengan gamblang apalagi dengan logika. Nah, ternyata kamu hanya kagum sesaat dan sudah terlanjur akan merasakan rasa penyesalan. Nyesal bukan…             2. Tidak merasakan getaran cinta Bisalah kamu merasakan ketika kamu benar-benar mencintai atau menyukai orang tersebut akan berbeda dengan orang lain. Kedatangannya pun sudah membuat kamu berdebar-debar atau hanya melihatnya dari jauh sudah terdapat perasaan aneh. Namun, ketika kam

Cinta Diumbar Malah Makin Hambar

Image
Intinya semacam itulah kata yang pantas untuk diungkapkan oleh seorang pemuja rahasia kepada manusia yang sudah membuat tergila-gila namun, diketahui banyak orang dan menjadi bahan bullyan. Sebal. Sampai teman menanyakan, “aku sudah pernah lihat dia, bagiku biasa saja. Kok bisa sih kamu suka?” pertanyaan demikian sungguh retorik. Tak usah dijawab. Karena arti “suka” sangat sulit didiskripsikan, bergantung selera, kayak makanan begitu. Jujur, bukan tergila-gila karena kegantengan. Ada sesuatu hal yang membuat hati ini “greget” dan rasanya ingin mengenal lebih jauh. Dan arti tergila-gila disini bukan suka karena cinta hanya kekaguman seorang wanita ketika melihat lelaki yang “luarbiasa” baginya. Dan kamu ingin tahu, apa yang aku suka darinya? Haha.. janganlah.. hanya dalam hati saja aku menuliskannya, walaupun sudah banyak aku ungkapkan pada teman-teman terdekatku. Mengapa aku menuliskan tagline demikian, itu memang adanya yang terjadi padaku. Dan sangat menyebalkan. Lebih

Ramai Pengguna Fitur Pencarian Jodoh

Image
  Baru saja saya membaca koran harian kompas edisi Sabtu, 23 April 2016 memuat berita terkait aplikasi baru yang diciptakan pemudi Bali. Allbenear, semua dekat begitu ini dari aplikasinya. Mulai dari cari makan, cari mobil, bahkan sampai mencari jodoh. Dan yang paling mengejutkan dilihat dari pengguna fitur tersebuta dalah cari Jodoh. Nah, cari jodoh ini yang mesti saya garis bawahi dan mari membahasnya.   Pernah suatu ketika teman organisasi saya membuatv pernyataan bahwa jodoh mesti diputuskan, tanpa memutuskannya maka dia belum juga menjadi jodohmu.begitulah sederhanya. Dimulai dari hal itualah, kemarin pada Rabu, 20 April saya memutuskan untuk mengungkapkan rasa kagum yang bermuara pada cinta kepada seseorang. Orang yang selalu saja mengganggu pikiran ini, bayangannya tak mau hilang walaupun sudah saya melakukan banyak kegiatan yang jauh lebih penting dari memikirkannya. Selalu saja, ada kesempatan saya untuk membuka facebook dimana saya bisa memantau dia sedang online atau

Sore

Image
Sebagai manusia yang sedang belajar bagaimana menerima perasaan dengan sebaiknya, selalu dipaksakan untuk tersenyum dan terus melangkah. Tersenyum walau aku masih merasakan kepedihan yang digoreskan oleh mereka, penguasa keadaan dan hati pada diriku. Menjadi seorang patung yang terlihat rigid dan bau busuk untuk terus didekati memutuskan untuk menghindar jauh, memperhatikan dalam diam dan bergerak terpaksa saat keributan terjadi. Itupun dengan mempertaruhkan harga diri, dengan menahan ulu hati yang terasa sakit. Bukan berarti aku terdiam dan tidak mendengar semua perkataan luarbiasa menyayat hati itu, aku menghindar dan menyibukkan diri dengan hal lain, dimana kamu akan terasa bebas dengan tingkah lakumu yang begitu terasa asyik dilakukan. Sebagai manusia yang setengah tidak manusia aku mengakui bahwa rasanya sakit dan mesti bertahan. Sore ini, jari-jariku mencoba melangkah pada tuts-tuts keyboard yang kecil mencari dan meraba kebutuhan huruf-huruf untuk dituts menjadi kata-kat

Gelasku Terbelah

Image
(doc. pribadi) Bukan kesengajaan kenapa aku harus memecahkan gelas yang saat ini sangat dibutuhkan. Sebagai alat untuk wadah air minum yang aku tuangkan dari galon, tanpa gelas aku akan merasa kesusahan. Tidak begitu mewah dan tidak mahal gelas yang baru saja terbelah itu, hadiah dari pembelian satu white coffe awal dari promosi produk itu. Ibuku begitu antusias untuk membeli hal-hal demikian yang berhadiah perabot, mulai dari gelas, piring, dan toples dari semua produk yang menawarkan demikian. Nggo nambah-nambah, begitu alasannya. Memang benar membeli satu lusin terkadang berat untuk ibuku, kalau untuk menyimpan-nyimpan toh anaknya masih pada muda. Kembali lagi pada gelas yang terbelah tersebut, kejadiannya pada saat aku menuangkan air panas yang sangat aku butuhkan untuk menghanagtkan tubuhku. Aku kedinginan. Belum juga penuh aku menungkannya harus menerima kehancuran, dan air yang keluar dari tampungan gelas tersebut meluber kemana-mana. Satu hal yang harus aku selamatka

Buang Baper dalam Organisasi

Image
                                                         (doc. exploregram.com) Bawa Perasaan atau sering disebut sedang lagi ngehits sekali dikalangan pemuda zaman sekarang. Lagi-lagi baper selalu nongol entah di media sosial manapun. Baper adalah tindakan dimana seseorang terlalu mengambil hati atau dimasukan hati semua perkataan, ataupun perbuatan orang lain terhadap dirinya. Terkadang, hanya dengan melihat orang lain sedang disanjung atau bahagiapun bisa menimbulkan baper. Di dalam organisasi sikap baper sangat membahayakan, karena akan terjadi keguncangan dan keretakan organisasi. Karena, baper juga menimbulkan kecemburuan lantas menjadi dengki ataupun iri dan akhirnya balas dendam. Jika balas dendam untuk kebaikan tentu baik, namun balas dendam yang akan merusak komponen organisasi misalnya, malas bekerjasama akan mengakibatkan kekacauan. Untuk itu, sebagai bagian dari tim dalam organisasi perlu belajar menghilangkan rasa baper secara postif. Bagaimana caranya? 1.     

(Menunggu) Kepastian Takdir

Image
(doc. honda-rohul.blogspot.co.id ) Di Semarang, Universitas Negeri Semarang (Unnes) setiap tahunnya mengadakan perhelatan besar yang diikuti seluruh sivitas akademika, Dies Natalis. Baru-baru ini Unnes mengadakan dies natalis yang ke 51, acara meriah pun disajikan untuk dinikmati warga Unnes dan sekitarnya. Tidak terlewatkan pembagian door prize diakhir acara pun menjadi tujuan mahasiswa, karyawan, sampai dosen mengikuti kegiatan undian keberuntungan. Banyak hadiah yang siap diberikan dan pastinya hadiah utama yang biasa ditunggu peserta karena, paling gede dan mahal. Sehingga peserta yang datang ke tempat pengundian tersebut sudah mambawa kepercayaan diri masing-masing; doa-doa yang sudah dipanjatkan sebelum hari pelaksanaan, bekal kepercayaan atas tafsir mimpi keberuntungan, atau sekadar datang menikmati acara. Tidak tanggung-tanggung proses penantian mereka ikuti walaupun, kegiatan ini tidak hanya sekadar pembagian door prize saja. Banyak pentas seni dan lainnya yang past

Memanfaatkan Ramalan

Image
(doc. http://tengkutya.pun.bz ) Hampir setiap hari ketika membuka timeline twitter selalu saja yang membuat membuat menarik adalah ramalan hari ini. Entah itu mengenai golongan darah atau zodiac bintang. Bukan karena saya meyakini hal tersebut, tetapi hanya sekadar memanfaatkan saja untuk kepribadianku yang selalu saja butuh semangat dan diyakinkan oleh orang lain. Saya pun takut ketika meyakini dengan sepenuh hati, maka solat dan amalan selama 40 hari akan hilang begitu saja, ya wedi toh? Tetapi memang benar, hanya sekadar membaca saja postingan yang demikian terkadang membuat diri ini tambah semangat. Mulai dari tersadar bahwa saya demikian dan semestinya demikian. Misal saja, Capicorn: tepat waktu, disiplin dan sangat kaku. Dari kata-kata demikian akan menyadari, wah ternyata punya kelebihan dan kekurangan juga. Kenapa mesti harus menjadi perdebatan yang panjang? Toh, hanya memanfaatkan bukannya tidak salahkan? Sebenarnya hal demikian sama saja dengan kata-kata dari or